Ilustrasi
PAMEKASAN -
Sungguh malang seorang siswi SMK bernama samaran Bunga asal Kecamatan
Pamekasan, Jawa Timur digilir delapan pria. Kedelapan pelajar itu
masing-masing berinisial NSR, YG, TH, FD, AR, HOUR, IP, FR. Meskipun
sudah ditetapkan sebagai tersangka, kedelapan pelajar itu belum ditahan
oleh Polres Pamekasan.
Kepala Sub Bagian
Humas Polres Pamekasan, Ajun Komisaris Polisi Siti Mariyatun, Jumat
(22/3/2013). Dijelaskannya, aksi pencabulan itu dilakukan di rumah satu
pelaku di Desa Teja Timur, Kecamatan Pamekasan awal Februari lalu. Namun
oleh pihak korban baru dilaporkan ke Polres Pamekasan Maret ini.
"Kejadian itu dialami korban saat pulang dari sekolahnya," kata Mariyatun.
Dijelaskan
Mariyatun, sebelum kejadian, korban dijemput oleh salah satu pelaku
berinisial NSR dari sekolah Bunga. Korban dibonceng tiga dengan SR yang
juga teman korban dengan menggunakan sepeda motor.
SR
terlebih dahulu diantar ke rumahnya, semntara NSR bersama korban masih
jalan-jalan. Sebelum sampai di rumah korban, NSR mengajak Bunga mampir
ke salah rumah temannya di Desa Teja Timur.
"Di
dalam rumah itu sudah menunggu tujuh teman NSR sambil menenggak arak.
NSR kemudian ikut nimbrung dan menyuguhkan minuman keras itu kepada
korban," imbuh Maryatun.
Setelah berkali-kali korban meminum
arak akhirnya mabuk juga. Korban kemudian dibawa ke dalam salah satu
kamar oleh FR, tersangka lainnya. Di kamar itu kedelapan tersangka itu
mencabuli korban secara bergantian. Setelah itu korban diantar ke
rumahnya oleh NSR.
Kini penyidik Polres
Pamekasan sudah mengantongi hasil Visum et Rapertum (VER) dari Rumah
Sakit dr Slamet Martodirjo, Pamekasan, sebagai dasar penetapan tersangka
terhadap delapan pelaku. Namun Polres enggan membeberkan hasil visum
tersebut dengan alasan untuk kepentingan penyidikan selanjutnya.
Penyidik
mengamankan barang bukti, di antaranya pakaian yang dikenakan korban
saat peristiwa pencabulan. Delapan tersangka terancam hukuman penjara
maksimal 15 tahun berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 tahun 2002 pasal 82
tentang Perlindungan Anak.